Pada
saat ini usaha budidaya ikan kerapu di dalam karamba jaring apung (KJA) mulai
dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ikan kerapu. Jenis ikan kerapu
yang berhasil dibudidayakan antara lain kerapu lumpur, kerapu tikus, kerapu
sunu, kerapu macan, kerapu kertang, kerapu batik dan kerapu hibrid antara lain
kerapu cantang (persilangan kerapu macan dan kertang). Budidaya ikan kerapu
dalam KJA secara ekonomis telah memberikan dampak positif yang cukup penting
bagi peningkatan pendapatan pembudidaya ikan.
Namun sebelum melakukan kegiatan budidaya, kita harus tau ciri-ciri benih ikan kerapu yang sehat dan siap untuk dipelihara dalam KJA.
o
Mempunyai
ukuran yang seragam
o
Ukuran
benih 8 –10 cm (8 – 20 g)
o
Warna
benih ikan kecoklatan dan cerah
o
Berenang
dengan lincah/aktif, melawan arus dan bergerombol
o
Tidak
cacat/ anggota tubuhnya lengkap
o
Responsif
terhadap pakan, kejutan, dan cahaya
o
Tidak
kerdil Bebas dari penyakit seperti VNN dan Iridovirus.
o
Utamakan
benih yang telah mendapatkan perlakuan vaksin (Vibrio, VNN, Iridovirus)
o
Lulus
stress test baik dengan mengunakan air tawar maupun formalin 200 ppm
o
Bukan
merupakan benih dari hasil : tangkapan alam, Genetic Modified Organism (GMO),
hibridisasi