Pancing jenis Rawai ini merupakan salah satu
jenis alat tangkap yang cukup popular dan alat ini sudah banyak Diaplikasikan
di beberapa Daerah. Pancing rawai terdiri dari sejumlah mata kail yang
dipasangkan pada panjangnya tali yang mendatar. Tali yang mendatar ini
merupakan tali utama dari suatu rangkaian pancing rawai. Jenis pancing rawai
terdiri dari pancing rawai kolom perairan, dan pancing rawai dasar. Pancing
rawai kolam perairan dan pancing rawai dasar masing-masing terdiri dari pancing
rawal vertikal dan pancing rawai horizontal.Pancing rawai terdiri dari sejumlah
mata kail yang dipasangkan pada panjangnya tali yang mendatar. Tali yang
mendatar ini merupakan tali utama dari suatu rangkaian pancing rawai. Jenis
pancing rawai terdiri dari pancing rawai kolom perairan, dan pancing rawai dasar.
Pancing rawai kolam perairan dan pancing rawai dasar masing-masing terdiri dari
pancing rawal vertikal dan pancing rawai horizontal.
Konstruksi pancing
Seperangkat alat rawai mempunyai susunan
bagian-bagian dan ukuran sebagai berikut; tali utama ukuran 3-4 mm, panjang
450-500 m, cabang dengan panjang 30 cm s/d 100 cm jarak antara tali cabang 3-4
m. Ukuran mata pancing nomor 7 atau 9 untuk di perairan pantai, dan nomor 4 s/d
1 untuk perairan lepas pantai. Tail pelampung dengan ukuran 20-80 cm, dengan
panjang 8 cm. Pada setiap 50 mata pancing dipasang 1 pelampung.
Metode pengoperasian
Metode pengoperasian dari pancing rawai adalah
dengan cara menset pancing di perairan, kemudian dibiarkan untuk beberapa lama.
Untuk rawai yang dioperasikan siang hari, kapal bersama alat tangkap dibiarkan
hanyut, sedangkan untuk yang dioperasikan malam hari, setelah pancing diset,
kapal dijangkar.