Pages - Menu

Rabu, 18 Maret 2015

TEKNIK PEMBERIAN PAKAN DALAM BUDIDAYA IKAN LELE



Pakan merupakan hal inti yang wajib diketahui dalam kegiatan budidaya ikan. Mengetahui jenis pakan dan cara pemberian pakan merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dan wajib diketahui. Jika kita sembrono dalam pemberian pakan yang baik bagi lele, kita tidak akan mencapai target produksi yang kita inginkan, meskipun benih yang kita ternak adalah benih lele kualitas super maupun lele konsumsi. Disamping pemilihan lokasi budidaya dan kondisi air, pakan adalah faktor penentu utama dalam pertumbuhan ikan lele. Pakan lele yang baik yang dibarengi dengan frekuensi aturan pemberian pakan yang tepat akan sangat menguntungkan bagi siapapun yang membudidayakan. Untuk itu, akan kami jelaskan beberapa jenis pakan lele yang banyak digunakan oleh para pembudidaya.
Jenis Pakan Lele
1)        Pelet
Jenis pakan pertama dan paling banyak digunakan adalah pakan berbentuk pelet. Pelet mengandung campuran dari berbagai macam tepung (terigu, ikan, tulang, daging) bungkil kedelai dan kelapa, mineral, dedak, minyak dan tambahan macam - macam vitamin yang dibutuhkan ikan lele. Ada dua jenis pelet yang beredar di pasaran yaitu pelet apung dan pelet tenggelam. Keduanya mempunyai sifat yang berbeda namun sangat disukai lele. Pelet yang diberikan haruslah mengandung protein yang tinggi. Biasanya pelet apung mengandung lebih banyak protein daripada pelet tenggelam.
2)        Pakan Tambahan
Pakan jenis ini banyak digunakan untuk kegiatan pembesaran dan meminimalisir biaya produksi. Pakan tambahan tidak disarankan untuk diberikan terlalu banyak. Pakan tambahan diberikan paling tidak sepuluh hari menjelang masa panen. Adapun jenis pakan tambahan sangat bervariasi tergantung pada sulit tidaknya pakan tersebut didapatkan oleh pembudidaya lele. Pakan tambahan yang sering digunakan oleh para peternak adalah ayam tiren, ikan runcah dll. Hal yang terpenting adalah pakan tersebut tetap memiliki kandungan protein yang tinggi dan memiliki gizi yang cukup sehingga dapat memaksimalkan pertumbuhan ikan lele. Namun kita juga tidak boleh lupa mengenai kebersihan pakan. Pakan tambahan juga banyak mengandung penyakit, sehingga wajib untuk dibersihkan terlebih dahulu.
3)        Pakan Alami
Pakan alami adalah pakan yang berasal dari alam yang mengandung banyak protein tinggi. Sangat sesuai untuk mempercepat pertumbuhan ikan lele. Berbagai jenis pakan alami lele antara lain cacing sutera. Cacing sutera sangat cocok untuk lele dalam proses pembenihan. Cacing sutera sangat baik digunakan untuk pakan benih lele umur 4 hari sampai 13 hari. Sedangakan pakan alami yang lain yang dapat diberikan adalah plankton, uget-uget/cuk, kutu air dan mikroorganisme lain yang dapat hidup dan berkembang di dalam media kolam lele. Karena pertumbuhan mikroorganisme ini tidaklah mudah, maka perlu dilakukan pengomposan/kultur pada kolam perawatan benih agar pertumbuhan mikroorganisme tersebut bisa lebih banyak. Sebaiknya kita tidak mengganti air kolam hingga saat panen selesai, kecuali terjadi hal-hal yang mutlak diperlukan seperti jika air mengandung racun atau zat berbahaya bagi ikan.
Aturan Pemberian Pakan Lele
a)    Pakan Apung
1.        Kita semprotkan sedikit air ke dalam pakan, cukup sampai basah dan tidak becek. Setelah itu kita aduk merata dan kita biarkan sekitar 20 menit sampai pakan menjadi agak kenyal dan siap tebar.
2.        Kita tebar pakan secara merata di media ikan lele sedikit demi sedikit sehingga kita dapat mengetahui seberapa cepat lele menghabiskan pakana tersebut.
3.        Kita tebar terus pelet hingga ikan lele kenyang
4.        Kita hentikan pemberian pakan jika ikan terlihat melambat dan terlihat kenyang.
b)   Pakan Tenggelam
1.        Pakan tidak perlu kita basahi
2.        Kita sebarkan pakan di satu titik hingga ikan kenyang dan kita hentikan saat ikan terlihat lambat saat makan.

Waktu Pemberian Pakan
·       Pemberian pakan yang benar dan disarankan adalah 4 sampai 6 kali sehari
1.    4x sehari yaitu pukul : 09.00, 13.00, 17.00, 21.00
2.    6x sehari yaitu pukul : 09.00, 12.00, 15.00, 17.00, 19.00, 21.00
3.    Pemilihan jam terserah pada kita, namun setelah kita memilih salah satu, sebaiknya kita konsisten untuk menggunakan pilihan tersebut seterusnya.
Larangan Dalam Pemberian Pakan
·       Jangan terlalu banyak memberikan pakan. Pakan yang tersisa akan menyatu dengan air menjadi amoniak dan dapat meracuni lele.
·       Jangan mengobok - obok kolam saat lele makan atau sesaat setelah ikan lele menghabiskan makanannya. Lele yang stress akan memuntahkan kembali pakan dan menjadi amoniak di media kolam.
·       Jangan memberi makan lele saat hujan.
·       Jangan memberi makan pada pagi sekali karena insang rawan terkena radang jika terlalu pagi.
Dengan memperhatikan pola makan yang benar maka ikan lele akan selalu sehat dan dapat tumbuh sesuai dengan keinginan kita. Namun sebaliknya, jika kita meremehkan pola pemberian pakan, maka kita juga akan merasakan akibatnya.

Sumber :
http://www.usahaternak.com, ”Jenis Pakan Lele dan Aturan Pemberian Pakan” 2014
http://mahakam.biz, “Berbagai Jenis Pakan Alami Ikan Lele”, 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rabu, 18 Maret 2015

TEKNIK PEMBERIAN PAKAN DALAM BUDIDAYA IKAN LELE



Pakan merupakan hal inti yang wajib diketahui dalam kegiatan budidaya ikan. Mengetahui jenis pakan dan cara pemberian pakan merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan dan wajib diketahui. Jika kita sembrono dalam pemberian pakan yang baik bagi lele, kita tidak akan mencapai target produksi yang kita inginkan, meskipun benih yang kita ternak adalah benih lele kualitas super maupun lele konsumsi. Disamping pemilihan lokasi budidaya dan kondisi air, pakan adalah faktor penentu utama dalam pertumbuhan ikan lele. Pakan lele yang baik yang dibarengi dengan frekuensi aturan pemberian pakan yang tepat akan sangat menguntungkan bagi siapapun yang membudidayakan. Untuk itu, akan kami jelaskan beberapa jenis pakan lele yang banyak digunakan oleh para pembudidaya.
Jenis Pakan Lele
1)        Pelet
Jenis pakan pertama dan paling banyak digunakan adalah pakan berbentuk pelet. Pelet mengandung campuran dari berbagai macam tepung (terigu, ikan, tulang, daging) bungkil kedelai dan kelapa, mineral, dedak, minyak dan tambahan macam - macam vitamin yang dibutuhkan ikan lele. Ada dua jenis pelet yang beredar di pasaran yaitu pelet apung dan pelet tenggelam. Keduanya mempunyai sifat yang berbeda namun sangat disukai lele. Pelet yang diberikan haruslah mengandung protein yang tinggi. Biasanya pelet apung mengandung lebih banyak protein daripada pelet tenggelam.
2)        Pakan Tambahan
Pakan jenis ini banyak digunakan untuk kegiatan pembesaran dan meminimalisir biaya produksi. Pakan tambahan tidak disarankan untuk diberikan terlalu banyak. Pakan tambahan diberikan paling tidak sepuluh hari menjelang masa panen. Adapun jenis pakan tambahan sangat bervariasi tergantung pada sulit tidaknya pakan tersebut didapatkan oleh pembudidaya lele. Pakan tambahan yang sering digunakan oleh para peternak adalah ayam tiren, ikan runcah dll. Hal yang terpenting adalah pakan tersebut tetap memiliki kandungan protein yang tinggi dan memiliki gizi yang cukup sehingga dapat memaksimalkan pertumbuhan ikan lele. Namun kita juga tidak boleh lupa mengenai kebersihan pakan. Pakan tambahan juga banyak mengandung penyakit, sehingga wajib untuk dibersihkan terlebih dahulu.
3)        Pakan Alami
Pakan alami adalah pakan yang berasal dari alam yang mengandung banyak protein tinggi. Sangat sesuai untuk mempercepat pertumbuhan ikan lele. Berbagai jenis pakan alami lele antara lain cacing sutera. Cacing sutera sangat cocok untuk lele dalam proses pembenihan. Cacing sutera sangat baik digunakan untuk pakan benih lele umur 4 hari sampai 13 hari. Sedangakan pakan alami yang lain yang dapat diberikan adalah plankton, uget-uget/cuk, kutu air dan mikroorganisme lain yang dapat hidup dan berkembang di dalam media kolam lele. Karena pertumbuhan mikroorganisme ini tidaklah mudah, maka perlu dilakukan pengomposan/kultur pada kolam perawatan benih agar pertumbuhan mikroorganisme tersebut bisa lebih banyak. Sebaiknya kita tidak mengganti air kolam hingga saat panen selesai, kecuali terjadi hal-hal yang mutlak diperlukan seperti jika air mengandung racun atau zat berbahaya bagi ikan.
Aturan Pemberian Pakan Lele
a)    Pakan Apung
1.        Kita semprotkan sedikit air ke dalam pakan, cukup sampai basah dan tidak becek. Setelah itu kita aduk merata dan kita biarkan sekitar 20 menit sampai pakan menjadi agak kenyal dan siap tebar.
2.        Kita tebar pakan secara merata di media ikan lele sedikit demi sedikit sehingga kita dapat mengetahui seberapa cepat lele menghabiskan pakana tersebut.
3.        Kita tebar terus pelet hingga ikan lele kenyang
4.        Kita hentikan pemberian pakan jika ikan terlihat melambat dan terlihat kenyang.
b)   Pakan Tenggelam
1.        Pakan tidak perlu kita basahi
2.        Kita sebarkan pakan di satu titik hingga ikan kenyang dan kita hentikan saat ikan terlihat lambat saat makan.

Waktu Pemberian Pakan
·       Pemberian pakan yang benar dan disarankan adalah 4 sampai 6 kali sehari
1.    4x sehari yaitu pukul : 09.00, 13.00, 17.00, 21.00
2.    6x sehari yaitu pukul : 09.00, 12.00, 15.00, 17.00, 19.00, 21.00
3.    Pemilihan jam terserah pada kita, namun setelah kita memilih salah satu, sebaiknya kita konsisten untuk menggunakan pilihan tersebut seterusnya.
Larangan Dalam Pemberian Pakan
·       Jangan terlalu banyak memberikan pakan. Pakan yang tersisa akan menyatu dengan air menjadi amoniak dan dapat meracuni lele.
·       Jangan mengobok - obok kolam saat lele makan atau sesaat setelah ikan lele menghabiskan makanannya. Lele yang stress akan memuntahkan kembali pakan dan menjadi amoniak di media kolam.
·       Jangan memberi makan lele saat hujan.
·       Jangan memberi makan pada pagi sekali karena insang rawan terkena radang jika terlalu pagi.
Dengan memperhatikan pola makan yang benar maka ikan lele akan selalu sehat dan dapat tumbuh sesuai dengan keinginan kita. Namun sebaliknya, jika kita meremehkan pola pemberian pakan, maka kita juga akan merasakan akibatnya.

Sumber :
http://www.usahaternak.com, ”Jenis Pakan Lele dan Aturan Pemberian Pakan” 2014
http://mahakam.biz, “Berbagai Jenis Pakan Alami Ikan Lele”, 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar